Selasa, 12 Mei 2015

"National Expo, Education and Reptile Contest


Radio Republik Indonesia (RRI) and all Bandung reptile Comunity proudly present :
"National Expo, Education and Reptile contest"
Memperebutkan juara umum piala RRI
Tanggal 20-24 Mei 2015 di Gedung RRI jl.Diponegoro Bandung.
Kelas yg dikonteskan :
Open gecko normal *
Open gecko morph *
Open torto ***
Open turtle*
Open Lizard***
Open Iguana***
Open Varanid all size ***
Varanus salvator < 30cm *
Varanus salvator > 30cm **
Open BP normal *
Open BP morph ***
Colubrid lokal *
Colubrid import ***
Candoia *
Open venomous **
Retic normal panjang < 1,5m***
Retic normal panjang > 1,5m***
Retic morph***
Boa cont.Normal ***
Boa cont.morp***
Open phyton normal ***
Open phyton morph ***
Open Dipong * (Dipong Normal = brongersmai, curtus curtus, breitensteini)
Tim juri :
Jalu (Bandung)
Mas Gun ( jakarta)
drh Yuli (jakarta)
Keterangan:
* pendaftaran 50.000
** Pendaftaran 75.000
*** pendaftaran 100.000.
Informasi dan pendaftaran hubungi :
Sifa FR 088218656366 PIN 5266C3EA.
Black 083822760400 PIN 27B78AF8.
Tgl 20-22 khusus fun games
Tgl 23 kontes khusus reptil yg berkaki
tgl 24 khusus ular.
Ada juga Fun Games ( Terbuka untuk umum) :
-Lomba mewarnai untuk TK
-Lomba ular makan tikus
-Lomba tikus
-Lomba selfie dengan reptil
Snake show dari Tim DPO (Divisi Piomongeun) dan Komunitas Reptil Cianjur (KORCI) dll.
Supported by :
RRI
Bandung Snakers Club (BSC), REPTILIZER
BLACKPATTERN reg JABAR
Reptile Care (RC)
Komunitas Reptil Bandung (KRB.) KOmunitas REptil JATinangor (KOREJAT)
Indonesian Crocodile Lover (ICL) Cimahi Reptil Community (CRC) Komunitas Pecinta Iguana-Bandung Komunitas Pecinta Reptil (KOPER)
RE-BASE (Reptilians Bandung Selatan).
Attention :
REPTIL PANITIA TIDAK DI IKUT SERTAKAN !!!
NB :
Yang mauisi stand dan info bisa langsung contact panitia, tmpat strategis bwt promosi petshop/reptil shop anda,:D yg datang bakalan banyak seindonesia. Salam Reptilxlov :)

Jenis Ular Yang Cocok Dipelihara

Jika berbicara jenis ular,ada ribuan spesies ular di bumi ini,baik di luar negeri maupun di indonesia mulai dari yang paling umum yakni ular phyton/sanca,ball snake,ular pohon,kobra,boa,dll yang tentunya sangat banyak untuk dijelaskan disini :)

Walaupun jenis ular sangat banyak namun jenis ular dapat dikerucutkan menjadi 2 besar, yaitu yang berbahaya (Berbisa) dan yang tidak berbahaya (tidak berbisa). walaupun sangat melekat dengan imej berbahaya, namun hal tersebut adalah tantangan dan menjadi relatif ketika kita melihat pada kenyataannya banyak ular yang luar biasa berbahaya justru dijadikan hewan peliharaan oleh mereka yang tentunya profesional. Tapi jangan khawatir, karena pada kesempatan ini kita akan lebih membahas hal-hal yang "tidak berbahaya" tentang ular.

Ada sensasi unik yang dirasakan ketika memelihara ular, mulai dari mempersiapkan terrarium sesuai habitatnya sampai kebutuhan akan pakannya yang tidak biasa. salah satu hal unik yang tidak didapat ketika memelihara hewan lain adalah saat proses memberi makan. Yang menjadikan hal ini unik tak lain karena ular tidak mengunyah makanannya tetapi menelan mereka bulat-bulat, dengan didukung kemampuan khusus, yaitu mereka dapat membuka rahang dengan sangat lebar. mereka dapat menelan mangsa yang besarnya 4-5 kali lebih besar dari kepala mereka. Hal inilah mungkin yang dapat memberikan sensasi tersendiri bagi sang pemelihara.

Bagi para hobiis, ada beberapa pertimbangan dan jenis ular yang menjadi favorit untuk dijadikan peliharaan seperti corak, ukuran dan kelas dan tentunya budget. yang menjadi favorit diantaranya adalah dari keluarga python seperti blood python/dipong, ball python, python molurus, python reticulatus dan morelia. sedangkan dari keluarga colubridae seperti ratsnake, kingsnake, milksnake dan cornsnake. Lalu setelah mempertimbangkan hal dasar dan jenis ular yang akan dipelihara,para hobiis biasanya melihat sisi rarity atau keunikan yang dimiliki ular seperti albino, leucistic, calico dll.

Sekilas saya akan memperlihatkan contoh-contoh ular yang pada saat sekarang ini sedang banyak di gandrungi oleh para pecinta reptil di tanah air.dan tentunya aman bagi pemula :)


A.Keluarga Python


1.Blood python/Dipong
Jenis ular ini termasuk ular piton asli semenanjung malaya, termasuk daerah Sumatera. Sanca dipong memiliki ukuran panjang maksimal hanya dua meter, tidak seperti ular sanca lain yang memiliki panjang maksimal bisa sampai tujuh meter, seperti sanca batik atau phyton reticulatus. Namun besar tubuh atau diameternya serta keindahan corak kulitnya tidak kalah dengan ular sanca yang lain. Dengan kata lain, sanca dipong itu ular yang ‘bantet’. Di kalangan pecinta ular khususnya pecinta sanca dipong, ular ini adalah ular yang lucu, dengan keadaan tubuhnya yang tidak proporsional. Dengan tubuh pendek namun gempal, ular ini seperti guling, tetapi memiliki kepala dan buntut.ular ini tidak berbisa
 -------------------------------------------------------------------------------------------------------------




2.Ball python
Ball python tidak termasuk jenis ular yang berbisa. Merupakan ular yang cocok untuk hobies pemula, karena sifatnya yang tidak galak dan cara pertahanan dirinya yang bukannya menggigit melainkan menggulungkan dirinya membentuk seperti bola. Ball Python termasuk jenis ular yang lembut/kalem dan selalu ingin tahu. Di penangkaran, Ball Python menginjak masa dewasa di usia tiga sampai lima tahun. Ball pyhton tertua yg sempat ditemui berusia 48 tahun. Semua Ball Python biasanya pemalu, gak suka dipegang kepalanya..kecuali udah “bau tangan” manusia alias piaraan lama.ball phyton merupakan ular yang sangat recomended untuk pemula yang baru mulai belajar memelihara ular
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------



3.Morelia viridis aka condro
Morelia viridis , Green Tree Python adalah ular cantik yang ditemukan di New Guinea, Indonesia dan bagian Australia bersama dengan Emerald tree Boa, memiliki cara unik untuk tidur. Mereka loop satu atau dua gulungan sepanjang cabang, gaya pelana dan tempat kepala mereka pada bagian tengah. Oh iya, jenis ular ini di Indonesia disebutnya ular tapi kalau di Amerika disebutnya boa. Mereka sering terlibat karena hanya mereka berdua yang tidur dengan cara ini. Unik yaa tidurnya, dan keliatan anggun menurut saya

 -------------------------------------------------------------------------------------------------------------

B.Keluarga Colubridae




1.King Snake
King Snake adalah jenis yang paling galak dari kelompoknya, tetapi mudah dijinakkan. Gelar King Snake melekat karena ular ini bersifat kanibal, memakan ular-ular lainnya
 -------------------------------------------------------------------------------------------------------------




2.Milk Snake
Warna Milk snakes ada tiga tipe patern: Tiga warna yang dimiliki adalah cincin yang melingkar adalah putih atau kuning, cincin kedua Hitam dan warna tubuh merah atau kuning yang mana semua melingkar di tubuhnya. Selain tipe patern warna diatas ada juga warna coklat muda, abu abu atau kirim, dengan warna merah gelap

 -------------------------------------------------------------------------------------------------------------



3.Corn Snake
Corn Snake (Elaphe guttata) adalah reptil yang juga paling direkomendasikan dipelihara.
Warna dasar corn snake normal biasanya oranye dengan deretan sadel merah kecoklatan di punggung, sedangkan bagian perut (bawah) kotak hitam putih seperti papan catur. Sekarang Corn Snake bisa kita dapatkan dalam berbagai pola dan warna, tentunya ini bisa terjadi karena ketekunan dan kerja keras para breeder di Amerika yang mengawinsilangkan berbagai jenis Corn Snake yang ada. Karena warnanya yang cerah ceria juga karakternya yang jinak, Corn Snake menjelma menjadi “Pet Snake” atau ular kesayangan anak-anak hingga dewasa. Jinak? Ya karena sebagaian besar Corn Snake sekarang adalah hasil penangkaran yang begitu menetas pun sudah bersentuhan dengan tangan manusia.
 -------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Itulah beberapa jenis ular yang cocok dipelihara bagi pemula,tentunya ada lebih banyak lagi di luar sana,akan tetapi anda harus tetap mempertimbangkan komitmen dalam memelihara ular kesayangan mulai dari kandang,makan,lingkungan sekitar dll (cek post sebelumnya)
Tidak menutup kemungkinan setelah membaca ini pun anda masih akan berfikir dua kali untuk memelihara atau bahkan sekedar memegang ular yang tentunya tidak berbahaya. Namun setidaknya semoga dapat memberikan pandangan dan dapat dijadikan bahan untuk membangun pemahaman baru yang lebih positif tentang ular.salam reptilxlov :)

8 Hal Fakta Ular Yang Perlu Anda Tahu

Bicara mengenai ular, bagi sebagian orang maka akan mengatakan bahwa ular adalah hewan yang menakutkan, menjijikkan, menggelikan, dan sebagainya. Tapi, tidak semua jenis ular patut untuk dimusuhi. Pada dasarnya ular hanya menyerang saat dia merasa terusik. Akan tetapi itu berlaku untuk beberapa jenis ular saja, selebihnya mereka hanya melindungi dirinya saja.
Banyak fakta ular yang tidak banyak orang tahu. Kebanyakan orang pasti akan bergidik dan langsung membunuh setiap melihat hewan melata ini. Padahal, ular juga merupakan salah satu kekayaan Indonesia.

Saya saja sudah bergidik melihat gambarnya.
Berikut adalah fakta-fakta ular yang perlu Anda tahu.

1. Ular Tidak Takut Garam

Banyak mitos yang mengatakan bahwa jika menaburkan garam di sekeliling maka akan aman dari gangguan. Faktanya, ular tidak takut pada garam. Sebab pada dasarnya ular bukanlah jenis hewan yang berlendir atau yang biasa disebut moluska. Sehingga, garam tidak akan semerta-merta mengusir ular.

2. Ular Tidak Bisa Mendengar

Ular tidak memiliki daun telinga, sehingga tidak ada cerita yang mengatakan bahwa ular akan menyerang dalam keadaan bising. Ular hanya merasakan getaran udara melalui organ bagian dalam yang disebut Membran Typhani. Selebihnya, ular akan mendeteksi segala sesuatu yang ada di sekitarnya dengan menggunakan lidahnya yang bercabang.
Itulah sebabnya mengapa ular sering menjulurkan lidah. Sebab lidah tersebut digunakan untuk menghimpun informasi melalui partikel udara.

3. Tubuh Ular Tidak Berlendir

Banyak yang bergidik dan ogah memegang ular meskipun jinak sejak kecil. Kebanyakan dari mereka beranggapan bahwa tubuh ular itu berlendir. Faktanya, kulit ular benar-benar kering.
Mengapa nampak mengkilat? Hal ini disebabkan oleh pantulan cahaya yang menimpa sisik ular yang sangat halus. Sehingga akan terlihat seperti berlendir. Pada dasarnya, ular tidak memiliki kelenjar keringat layaknya manusia.

4. Tidak Semua Ular Bertelur

Hukum alam mengatakan bahwa semua reptil bertelur. Faktanya ada beberapa jenis ular yang justru beranak. Akan tetapi tidak murni beranak. Sebab dikatakan bahwa jenis ular seperti ular kadut, ular boa, dan beberapa jenis lainnya bertelur dan menetaskan telurnya di dalam tubuh induknya. Sehingga saat sang induk mengeluarkan anaknya, akan langsung berbentuk ular, bukan lagi telur.

5. Ular Bisa Menelan Mangsa Berukuran Lebih Besar

Ya, ular dapat menelan mangsa yang berukuran 10 kali lebih besar dari kepalanya. Itulah sebabnya ada ular yang mampu menelan buaya secara utuh. Sebab ular memiliki struktur rahang yang elastis. Beberapa peneliti menyebutkan bahwa rahang atas dan rahang bawah pada ular tidak saling menyatu. Hanya disatukan oleh otot saja. Bahkan rahang ular mampu mambuka hingga 150 derajat.

6. Ular Tidak Akan Mengeroyok Manusia

Ular adalah hewan solitaire, artinya mereka lebih suka melakukan segala sesuatunya sendiri. Lebih tepatnya lagi, ular bukan jenis hewan yang berkelompok seperti mamalia. Sehingga dalam urusan mencari mangsa pun, ular tidak membutuhkan rekan-rekannya.
Diketahui, induk ular akan meninggalkan anak-anaknya yang baru dilahirkan untuk bisa hidup mandiri dan mencari makan sendiri. Itulah sebabnya ular disebut predator karena sudah terlatih sejak kecil. Meski mereka akan tetap hidup sendiri.

7. Posisi Ular yang Terganggu

Anda harus tahu bagaimana posisi ular yang hendak menyerang. Hampir semua ular akan membetuk posisi seperti huruf ‘S’ pada kepala hingga lehernya. Hal ini berfungsi untuk ancang-ancang untuk menyerang.
Apabila Anda mendapatai ular tidak dengan posisi seperti itu, Anda tidak harus membunuh ular tersebut.

8. Ular Paling Aman di Dunia

Ball Python, adalah jenis ular python yang sama sekali tidak berbahaya. Sekalipun Anda menjumpainya di hutan, Anda tidak perlu takut, justru ular inilah yang takut pada Anda.
Ball Python atau disebut Sanca Bola akan menggulung badannya apabila merasa terganggu. Ular asal Afrika ini memiliki bentuk yang lucu dan imut sebab panjang maksimalnya hanya 1,5 meter (cenderung bonsai) namun badannya gemuk. Apabila Anda ingin memlihara ular ini, sangat diperbolehkan sebab sama sekali tidak berbahaya.
Nah, itulah ke-8 fakta ular yang perlu Anda tahu. Apakah Anda masih punya fakta lainnya tentang ular yang sering dijadikan mitos khususnya bagi orang Indonesia? Saya tunggu komentar Anda. Salam Reptilxlov :)

Pengertian Reptil

Ular, kadal, buaya, kura-kura semua reptil. Mereka termasuk dalam kelompok hewan reptil. Semua hewan dari kelompok merayap ini dan, karena itu, juga disebut hewan merayap. Saat ini, ada sekitar 5.000 spesies reptil. Mereka muncul sekitar 500 juta tahun yang lalu. Reptil dibagi menjadi tiga kategori- Chelonian, Squamata dan buaya (Crocodilian).
Reptil adalah hewan berdarah dingin, yaitu, suhu tubuh mereka naik atau turun sesuai dengan suhu lingkungan mereka. Kulit mereka kering, kasar dan ditutupi oleh sisik tanduk. Kerangka terbuat dari tulang. Pernapasan di dalamnya terjadi melalui paru-paru. Betina bertelur di darat.



  • Reptil kelompok chelonia memiliki tubuh mereka tertutup dalam cangkang keras dari tulang. Rahang mereka yang tanpa gigi. Berbagai macam kura-kura yang termasuk dalam kelompok ini, yang umumnya ditemukan di tempat-tempat air dan lembab. Makhluk-makhluk ini memiliki gigi pada kedua rahang mereka. Hati mereka dibagi menjadi empat bagian. Mereka memiliki berkembang biak secara seksual.
  • Reptil kelompok Squamata meliputi berbagai jenis kadal. Kelompok ini dibagi menjadi dua sub kategori- lacertilian dan Ophidian. Berbagai macam kadal merupakan sub kategori lacertilian. Kadal ini memiliki lima jari pada kaki mereka. Ada cakar di ujung jari-jari kaki. Jari-jari kaki memiliki lamella yang memfasilitasi gerakan mudah kadal baik di permukaan halus, dan di dinding. Dalam rongga bawah mata mereka terletak membran timpani. Mereka memiliki kelopak mata mobile. Hewan ini bisa menghilangkan ekor mereka. Mereka dapat kembali memiliki ekor baru setelah mereka bergetar. Semua jenis ular berada di bawah sub-kategori Ophidian. Ular memiliki panjang, tubuh silinder ditutupi dengan sisik kering. Mereka tidak memiliki kaki, tulang punggung, kandung kemih dan membran timpani. Mereka hanya memiliki satu paru-paru untuk bernafas. Lidah mereka panjang dan dibagi menjadi dua bagian di ujung depan. Ini adalah melalui lidah mereka yang ular merasa dan bau. Mereka memiliki penglihatan yang sangat baik. Mereka tidak memiliki telinga. Suara yang disampaikan kepada hewan-hewan ini melalui getaran bumi. Erex Jony adalah ular berkepala dua. Python adalah ular terbesar.
  • Gavilis, bajul dan buaya yang termasuk kedalam sub kategori buaya. Mereka adalah hewan karnivora. Kulit tebal mereka ditutupi oleh sisik keras. Jari-jari mereka dihubungkan oleh membran. Lubang hidung terletak di ujung mulut mereka. Meskipun hewan ini hidup di air, betina mereka bertelur di lubang-lubang di tanah. Hewan ini didirikan di sungai dan danau. Ini adalah yang terbesar dari reptil yang ada. Spesies buaya estuari kira-kira berukuran sepanjang 7,5 meter 25 meter. Buaya terbesar, ‘ crocodiles’ adalah terberat dari semua buaya. Ini berat 525 kg. Salam Reptilxlov :)